PANGONGANGAN – Menyambut ulang tahun ke-101 Kota Madiun, pada Hari Kamis 20 Juni mendatang. Berbagai kegiatan dipastikan tersaji saat perayaan hari bersejarah Kota Pendekar tersebut. Pemerintah setempat melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) menyiapkan sejumlah kegiatan yang pastinya sayang untuk dilewatkan. ‘’Perayaan Hari Jadi kali ini mengambil tema Harmoni Nusantara. Tema ini diambil karena perayaan berkaitan dengan seni, budaya, wisata, dan olahraga. Ada belasan kegiatan yang terangkum dalam Charismatic Festival,’’ kata Kepala Disbudparpora Kota Madiun Agus Purwowidagdo, Senin (10/6).
Masih terdapat sejumlah kegiatan lain dalam perayaan Hari Jadi kali ini. Berikut urutannya!
- Kenduri Akbar
Pemkot akan menggelar Kenduri Akbar yang direncanakan Rabu 19 Juni nanti. Ada 164 tumpeng dalam kenduri yang digelar di Balai Kota tersebut. Layaknya, kenduri pada umumnya, kegiatan dilaksanakan pukul 19.00. Masyarakat dipersilahkan datang untuk menikmati tumpeng.
- Nikah Massal.
Kegiatan ini tersaji di hari berikutnya. Tepatnya, Kamis 20 Juni atau bertepatan dengan tanggal Hari Jadi Kota Madiun. Kegiatan Nikah Massal ini akan diselenggarakan di Rumah Dinas Walikota Madiun mulai pukul 07.00. Berbagai kesenian meramaikan jalannya Nikah Massal.
- Pagelaran Budaya Ketoprak.
Masih di hari yang sama, Pemkot juga menggelar seni ketoprak di Kelurahan Tawangrejo. Kegiatan ini dimulai pukul 19.00. Sengaja bertempat di kantor kelurahan agar kegiatan rangkaian tidak hanya berpusat di tengah kota.
- Charismatic Night Carnival.
Ini merupakan kegiatan kali kedua. Pemkot Madiun pernah menggelar kegiatan serupa saat perayaan Hari Jadi ke-100 lalu. Kegiatan ini dijadwalkan Jumat, 21 Juni mendatang. Bedanya, rute untuk karnaval malam itu diperpanjang. Mengambil start di Jalan Pahlawan, peserta akan melewati Jalan Cokroaminoto, Musi, dan Finish di Jalan Agus Salim.
- Panggung Gembira Indosiar.
Kegiatan yang akan berlangsung 22-23 Juni tersebut bisa dibilang puncak peringatan Hari Jadi. Dijadwalkan terdapat 21 artis ibu kota yang akan menghibur selama gelaran dua hari dua malam tersebut. Informasi yang diterima, kegiatan juga akan dihadiri satu artis dari Negeri Gajah, Thailand. Kegiatan ini dimulai pukul 07.00 dan berpusat di Alun-alun Kota Madiun. Bukan hanya musik, terdapat berbagai kegiatan menarik dan bazar. Tentunya, disiarkan secara langsungdi stasiun televisi Indosiar.
- Festival Pencak Silat.
Kegiatan ini boleh dibilang rangkaian Panggung Gembira Indosiar. Festival Pencak Silat dijadwalkan Sabtu 22 Juni mulai pukul 07.00. Kegiatan dilaksanakan di Alun-alun Kota Madiun.
- Festival Pecel Pincuk.
Seperti halnya Festival Pencak Silat, kegiatan kuliner khas Kota Madiun ini juga menjadi bagian dari Panggung Gembira Indosiar. Berpusat di Alun alun, kegiatan dijadwalkan 23 Juni mulai pukul 07.00. Pemkot menyediakan 15 ribu pecel pincuk gratis untuk masyarakat. Bagi penggemar kuliner, kegiatan ini pantang dilewatkan.
- Pagelaran Budaya Wayang Orang.
Kegiatan rangkaian perayaan Hari Jadi melangkah ke bulan Juli. Tepatnya, Kamis 11 Juli mendatang Pemkot menyuguhkan Pagelaran Budaya Wayang Orang. Kegiatan ini serupa dengan sebelumnya. Keluraharan Manguharjo yang menjadi tuan rumah kali ini. Kegiatan dimulai pukul 19.00.
- Madioen Tempo Doeloe.
Kegiatan ini juga pernah tersaji sebelumnya. Pemkot menjadwalkan Madioen Tempo Doeloe jilid kedua ini 12-14 Juli. Kegiatan berpusat di Jalan Abdurrahman Saleh. Berbagai kegiatan tersaji mulai kesenian tari dan pameran barang-barang antik serta pameran kreatif. Kegiatan menyuguhkan nuansa Kota Madiun era 1950 hingga 1980.
- Festival Kuliner Nusantara
Kegiatan satu ini berkaitan dengan Madioen Tempo Doeloe. Kegiatan juga dijadwalkan 12-14 Juli di Jalan Abdurrahman Saleh. Terdapat bermacam kuliner bukan hanya dari Kota Madiun. Namun, juga khas daerah lain.
- Gowes Onthelis.
Kegiatan bersepeda lawas ini bekerja sama dengan komunitas Kosti Jawa Timur. Direncanakan 22-23 Juli. Kegiatan bersepeda ini dengan rute keliling Kota Madiun.
- Seni Pencak Silat Nusantara.
Kegiatan ini juga kali kedua dilaksanakan. Seni Pencak Silat Nusantara jilid II ini dijadwalkan 25-27 Juli. Seperti sebelumnya, kegiatan berpusat di Gor Wilis Kota Madiun dan dimulai pukul 19.00. Kegiatan bertaraf nasional ini akan dibuka Menpora Imam Nahrawi. Ini sekaligus penutup rangkaian kegiatan perayaan dan peringatan Hari Jadi ke-101 Kota Madiun.
Agus menambahkan rangkaian kegiatan peringatan ini tidak hanya menyuguhkan hiburan semata. Namun, juga media pelestarian budaya, seni, dan olahraga. Kegiatan juga mengedepankan edukasi bagi masyarakat. Terutama tentang Kota Madiun dan Nusantara pada umumnya. Selain itu, serangkaian kegiatan tersebut juga memberikan\ manfaat lain. Salah satunya, peningkatan perekonomian masyarakat. Berbagai event berskala nasional yang tersaji tentu mengundang perhatian khalayak ramai dari berbagai daerah. ‘’Setidaknya kegiatan akan berdampak pada pelaku UKM hingga jasa perhotelan. Masyarakat tentu harus bersiap menyambut peluang ini,’’ pungkasnya. ()